TIMES HONGKONG, JAKARTA – Tiket pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia dan China, pada Kamis, 5 Juni 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta terjual habis.
Penjualan tiket untuk pertandingan ini dimulai pada Kamis pagi, 15 Mei 2025, melalui platform Livin Mandiri dengan syarat penggunaan Garuda ID.
Harga tiket bervariasi, mulai dari Rp300.000 hingga Rp1.750.000. Antusiasme tinggi dari para suporter membuat seluruh tiket terjual habis pada malam harinya.
Namun, jumlah tiket yang dijual mengalami pengurangan sebesar 15 persen dari kapasitas maksimal akibat sanksi FIFA terkait insiden diskriminatif saat laga melawan Bahrain pada Maret 2025. Dengan kapasitas maksimal 60.000 penonton, hanya sekitar 51.000 tiket yang tersedia untuk pertandingan ini.
Posisi Klasemen dan Peluang Lolos
Timnas Indonesia saat ini menempati posisi keempat di Grup C dengan 9 poin dari 8 pertandingan. Kemenangan atas China akan memastikan langkah Indonesia ke babak keempat kualifikasi, mengingat mereka unggul tiga poin atas China dan Bahrain yang berada di posisi kelima dan keenam.
Jika berhasil mengalahkan China, Indonesia akan mengamankan posisi empat besar, bahkan jika kalah di laga terakhir melawan Jepang.
Persiapan Timnas Indonesia
Pelatih Patrick Kluivert memanfaatkan jeda waktu yang ada untuk mempersiapkan tim secara maksimal. Dengan waktu persiapan yang lebih panjang dibandingkan sebelumnya, diharapkan strategi dan performa tim dapat ditingkatkan. Kemenangan atas Bahrain pada Maret lalu menjadi modal positif bagi skuad Garuda.
Kondisi Timnas China
Di sisi lain, Timnas China berada dalam tekanan setelah mengalami kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Australia. Dengan hanya dua kemenangan dari delapan pertandingan, China berada di posisi terbawah Grup C. Pelatih Branko Ivankovic menekankan pentingnya dua laga terakhir, termasuk melawan Indonesia, untuk menjaga asa lolos ke babak berikutnya.
China dijadwalkan memulai pemusatan latihan pada 23 Mei 2025, memberikan waktu kurang dari dua minggu untuk persiapan menghadapi Indonesia. Beberapa pemain kunci seperti Lin Liangming dan Wang Shangyuan akan kembali dari skorsing, sementara kondisi striker Wu Lei masih diragukan akibat cedera.
Sejarah Pertemuan Indonesia vs China
Dalam 21 pertemuan sebelumnya, Indonesia hanya meraih tiga kemenangan atas China, dengan kemenangan terakhir terjadi pada Piala Raja 1987. China mendominasi dengan 14 kemenangan, sementara empat laga berakhir imbang. Pada pertemuan terakhir di Qingdao pada Oktober 2024, Indonesia kalah 1-2 dari China. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tiket Timnas Indonesia vs China Sold Out
Writer | : Antara |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |