TIMES HONGKONG, JAKARTA – Beredar sebuah video di media sosial X (dulu Twitter) yang memperlihatkan sosok mirip Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un sedang memimpin salat di dalam masjid. Video tersebut disertai narasi yang menyebutkan bahwa Kim Jong Un telah menjadi mualaf, atau memeluk agama Islam.
Narasi dalam unggahan tersebut berbunyi:
“Alhamdulillaaaah dia sdh mualaf”
https://x.com/kadrunmampos/status/1936369390276235597
Lantas, benarkah kabar tersebut?
Penelusuran Fakta
Tim Cek Fakta TIMES Indonesia menelusuri video dan klaim yang beredar. Hasilnya, tidak ditemukan satu pun bukti atau pernyataan resmi yang menyatakan bahwa Kim Jong Un telah memeluk agama Islam, apalagi menjadi imam salat.
Hasil pencarian melalui arsip media resmi Korea Utara, seperti Korean Central News Agency (KCNA) dan Naenara, juga tidak menunjukkan informasi mengenai perpindahan agama Kim Jong Un. Kemudian, media-media internasional seperti Reuters, BBC, The Guardian, maupun media Korea Selatan yang kerap mengamati perkembangan Korea Utara, tidak pernah melaporkan kabar tersebut.
Lebih lanjut, tim Cek Fakta juga melakukan pemeriksaan pada video tersebut dengan aplikasi deteksi konten berbasis kecerdasan buatan (AI), yaitu Hive Moderation.
Hasilnya, video yang memperlihatkan Kim Jong Un mengenakan gamis dan memimpin salat merupakan hasil rekayasa visual berbasis AI (artificial intelligence).
Dengan kata lain, video tersebut bukan dokumentasi nyata, melainkan konten manipulatif yang dibuat dengan teknologi deepfake atau AI-generated media.
Kesimpulan
Klaim bahwa Kim Jong Un telah menjadi mualaf dan menjadi imam salat adalah Hoaks. Video yang beredar merupakan rekayasa berbasis kecerdasan buatan (AI) dan tidak memiliki dasar fakta. Tidak ada pernyataan resmi atau bukti yang mendukung klaim tersebut. Konten ini juga merupakan konten disinformasi dengan kategori Fabricated Content, karena merupakan video hasil manipulasi AI digunakan untuk membentuk narasi palsu.
Tentang Cek Fakta TIMES Indonesia
TIMES Indonesia adalah media online yang sudah terverifikasi faktual di Dewan Pers. Dalam kerja melakukan cek fakta, TIMES Indonesia juga bekerja sama dengan sejumlah media massa dan komunitas (Mafindo) untuk memverifikasi berbagai informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.
Jika anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim Cek Fakta TIMES Indonesia di email: [email protected] atau [email protected]. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: CEK FAKTA: Benarkah Kim Jong Un Masuk Islam dan Jadi Imam Salat?
Writer | : Imadudin Muhammad |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |